Skip to main content

Posts

Tak Harus Sama

Ada hal yang tak bisa engkau samakan antara satu dengan yang lain. Ada hal yang tidak bisa kau pukul rata begitu saja. Setiap jiwa memiliki prioritas yang berbeda, mempunyai beban amanah yang berbeda pula. Walau menjaga hati adalah hal yang tak mudah, namun menjaga amanah jauh lebih tak mudah dari apa yang kau kira. Ada yang harus kau tunaikan hak hak nya di luar sana. Ada yang harus kau pertanggung jawabkan kelak kepada Ia Yang Maha Menetapkan. Jadilah dewasa, yang bijaksana dalam bersikap. Jadilah dewasa, yang tidak egois dalam memberi batasan. Jadilah dewasa, yang memahami kewajiban dan hak saudaranya. ~reminder aja sih buat diri sendiri~
Recent posts
“ Karena aku memiliki sifat seperti tulang rusuk; dibiarkan semakin bengkok, diluruskan paksa bisa berakibat patah. Dan kau punya cara mengendalikannya. Bukan dengan membiarkannya semakin bengkok tidak juga membuatnya patah.  :) ” —  Terimakasih, Bapak 😊

Anak Rumahan? 😞

Kalau kamu menjadi anak rumahan, maka berbanggalah bisa jadi anak rumahan. Setidaknya meski keluargamu tak selalu membebaskanmu dalam melakukan banyak hal, tetapi kamu pasti akan memenangkan cinta dan mendapat perlindungan terbaik dari para malaikat-malaikat tak bersayap di rumahmu itu. Disaat sudah terlalu banyak perempuan membebaskan diri. Pulang larut malam, berkemah, bepergian berhari-hari tanpa muhrim, kau pasti akan teringat sebuah pesan. Sebuah pesan yang berhasil menjagamu sampai saat ini. Sebuah pesan dari seseorang yang selalu mencintaimu dari kini hingga nanti. Bukannya tidak boleh. Tetapi ayah yg baik pasti akan melarang permatanya berkelakuan tanpa batas seperti itu. Dan salah satu cara menjawab cintanya adalah menjaga diri sendiri serta menjaga kepercayaannya hingga kelak walau kita telah seorang diri Dan betapa bersyukurnya bisa memiliki seorang laki-laki seperti ini. Hmm.. kan sudah kubilang, aku selalu suka caranya memarahiku. Haha.. Lagi-lagi, Bapak s...

(Tak) Ada yang Terlewat

Bahwa yang pasti, takdir kita tak pernah tertukar. Bahwa yang pasti, takdir kita tak akan pernah melewatkan kita. Jikalau memang harus terlewat, itu berarti ia bukanlah takdir kita. Bukankah tak semua kesempatan harus kau ambil, bukan? Bukankah ujung dari sebuah perjuangan adalah penerimaan? Sudah, tak perlu kecewa. Ingat, tugas seorang hamba hanyalah taat. Tak perlu banyak bicara, tak perlu banyak prasangka. Kau masih menggenggam iman kan? Jikalau iya, bukankah seharusnya sudah tak ada ragu? Ya, sebab Allah adalah pemilik kisah anak manusia. Ia lah sebaik-baik perencana, Ia lah sebaik-sebaik pemberi hasil bagi hamba-hambaNya.
“ Manusia hanya mampu melangitkan doa. Tetapi tetap Allah lah yang Maha Membumikan takdir Selamat melangitkan harap, selamat menggetarkan Arsy-Nya 😊 ”
“ Jangan terlalu sempit dalam memandang dakwah.  Allah menilai niat dan proses, tidak hanya apa yang terlihat oleh mereka. Sekecil dan sesenyap apapun, kebaikan tetaplah kebaikan. Belajarlah pada akar. Walau ia adalah yg paling hening diantara yg lain, namun ia selalu menguatkan dalam persembunyian. ” —  Beloved Father 😙

Penebar Inspirasi (?)

Kita pasti sepakat bukan, bahwa inspirasi itu magis? Setiap orang pasti mendamba orang-orang yang menginspirasi. Kita memiliki banyak definisi untuk para penebar inspirasi. Bagi sebagian orang, penebar inspirasi adalah mereka yang menjadi pemimpin dalam sebuah organisasi kampus. Presiden BEM, Mentri Koordinator, dan juga beserta para jajarannya yang lain. Mereka yang lantang dalam menyuarakan hak-hak yang tengah teredam. Bersuara atas nama mahasiswa, bersuara atas nama rakyat. Bagi sebagian yang lain, penebar inspirasi adalah mereka yang kerap keluar kota atau bahkan keluar negeri. Menjadi delegasi lomba, delegasi konferensi, mawapres, atau menjadi apapun sejenisnya. Berkontribusi melalui buah pikir yang telah mereka kaji. Namanya kian mengudara diantara ribuan mahasiswa yang lain atas prestasi-prestasi gemilangnya. Ya, bagi sebagian orang, merekalah yang layak untuk mendapat label para penebar inspirasi. Tak jarang pula, kita juga mendefinisikan bahwa penebar inspirasi ad...