Skip to main content

Rindu Suasana Asrama



Tiba-tiba, kangen ngucapin dan dengar kalimat ini:
“Habis ini yang mandi siapa?? Habis kamarmu, kamarku ya??” :D

Kangen diketuk-ketuk pintu kamar mandinya kalo kelamaam mandi. Kangen nyuci piring dan baju berjamaah sama kalian. Kangen rebutan air kalo air lagi langka. Kangen rebutan ember dan tempat jemuran. 

Kangen cepet-cepetan lari ngangkat jemuran kalo pas lagi hujan.

Kangen sama masakannya bu karni *padahal dulu aja ogah-ogahan :p :D* Kangen keluar cari makan bareng kalian, kalo pas lagi nggak cocok sama masakannya bu karni. *Lebih tepatnya kangen mie ayam jamur :D *Kangen ndobel makanan jatah orang *ehh :p* Kangen beli sarapan di tempat Bu Broà Bu Bronjong, kalo bu karni pas lagi nggak masak.

Kangen juga sama kajiannya Ustadz Fahru dan Ustadz Abbas. Kangen sholat berjamah di kamar, kangen rolling jadi imam, hafalan surat bareng, tadarus bareng.

Apalagi pas UTS, kangen belajar bareng sampe larut malam *sampe2 nggak berani liat jam, biar walaupun udah malem, berasa masih sore :D* dan dilanjutkan mereview hasil belajar semalam dengan bangun pagi-pagi buta.*karna biasanya habis tidur, semua hafalan materi dari mapel yang satu dengan yang lainnya nyampur jadi satu :D*, kangen belajar di bawah pohon mangga, kangen kamar yang berantakan dengan handout2 yang tersebar diseluruh sudut kamar.

Kangen juga sama rapat-rapatnya. Kangen rideran sore-sore dari Klaten buat rapat di Solo, dan harus balik lagi ke Klaten walaupun udah hampir jam stengah 11 malem. *dan itu hampir rutin setiap seminggu sekali, bzzz*. Kangen nggak mandi kalo udah kemaleman nyampe Klaten dari pulang rapat di Solo*hmm, membuka aib -_-*, kangen tidur di ruang rapat kalo pintu kamar udah di kunci. Kangen juga tidur di tempat tidur susun *tempat tidur khas anak asrama*

Kangen perhatian temen-temen klo pas lagi sakit. Kangen tetangga kamar yang super heboh. Kangen Keluarga Berantakan (KB) kita.

Dan ini nih, kangen sensasinya “kangen orang tua” karna nggak bisa pulang berminggu-minggu kalo pas lagi ada kegiatan :’)

Dan masih ada baaanyaaakkk lagi kangen-kangen yang lain J
Yang jelaass… #Kangen_Suasana_Asrama_dan_Semua_yang_Ada_Didalamnya_:) –CM-

NB: Sebenernya sih nulisnya udah lama, tapi baru berani nge post sekarang
Surakarta, 29 November 2013
00:01 WIB
Cos Ma’arif H. L



Comments

Popular posts from this blog

Urgensi Lembaga Legislatif dalam Dinamika Politik Kampus

Seiring dengan makin dikenalnya istilah student governence di lingkungan kampus, tentunya akan menimbulkan pertanyaan-pertanyaan yang mendasar tentang apa sebenarnya student governance atau yang kita artikan sebagai pemerintahan mahasiswa. Disamping itu, pengkajian terhadap setiap tugas, peran dan fungsi dari tiap-tiap lembaga tersebut wajib kita ilhami dengan baik, sehingga sistem baku yang telah dibentuk dalam lingkungan kampus ini dapat berjalan secara dinamis dan sinergis dalam mewujudkan pemerintahan mahasiswa. Layaknya sebuah pemerintahan negara, “organisasi kemahasiswaan di perguruan tinggi diselenggarakan berdasarkan prinsip dari, oleh dan untuk mahasiswa”. Berangkat dari landasan tersebut, tentunya dapat kita simpulkan bahwa prinsip “dari mahasiswa, oleh mahasiswa, dan untuk mahasiswa” merupakan prinsip dasar dalam kehidupan mahasiswa. Untuk itu diperlukan suatu tatanan sistem organisasi mahasiswa untuk menjalankan prinsip-prinsip tersebut. Sistem student governe...

Yaa Muqollibal Qulub, Tsabit Qolbii 'ala Diinik

Ya, Rabb.. Bersama senja, Kau ketuk lagi hati ini. Hati yang tengah mencari arti dalam jalan yang sunyi. Kau getarkan kembali hati ini, ketika ia tengah nyaris mati tak berdetak. Kau hadirkan lagi memori itu, saat kami berada pada satu garis perjuangan yang sama. Kau ingatkan kembali pada sebuah janji yang sempat teruntai bersama tangis air mata dan doa. Yaa, Rabb. Tanpa kusampaikan lewat barisan kata pun, aku yakin, Kau mengerti apa yang ditanyakan oleh segumpal daging yang ada didalam raga ini. Aku mencintai Mu, namun bagaimana dengan ridho orang tua ku? Hendak kemana aku mencari jawaban atas kegelisahn hati ini? Aku ingin berjalan dijalan Mu. Sungguh, benar-benar ingin… Namun sungguh, aku tak tahu, hendak ku langkahkan pada persimpangn jalan yang mana langkah kaki ini. Aku hanya takut, aku salah dalam mengambil keputusan. Ketika jalan ini kau buka dengan lapang untuk menjadi jalanku untuk lebih mudah menggapai cintaMu, justru aku sia-siakan dan tutup rapat karena ketidaktah...

PPG Jalur Instan Mencetak Guru Profesional (?)

Hmm, lagi-lagi pingin membahas masalah PPG. Walaupun masalah PPG ini sudah pernah saya bahas di tulisan terdahulu dalam blog ini, boleh deh kita bahas lagi. Mumpung lagi panas :) Berbicara mengenai pengahapusan akta 4 per Juni 2014 bagi mahasiswa FKIP UNS, pasti erat hubungannya dengan isu PPG (Pendidikan Profesi Guru) yang menjadi momok dan pembicaran panas di kalangan mahasiswa FKIP. PPG merupakan pendidikan lanjutan bagi setiap mahasiswa lulusan Kependidikan maupun Non   Kependidikan yang ingin tersertifikasi menjadi guru profesional.  Menurut wacana, lulusan mahasiswa FKIP mulai Juni, 2014 tidak lagi mendapatkan akta 4 sebagai syarat mereka untuk mengajar. Lantas bagaimanakah nasib para lulusan FKIP di tahun 2015 dan setelahnya? Apakah cita-cita luhur mereka untuk dapat menjadi seorang pendidik dan mengabdi pada negeri harus pupus? Ternyata pemerintah menjawab tidak. Dengan dihapusnya akta 4, pemerinah telah menyiapkan gantinya dengan mengeluarkan kebijaan unt...