Skip to main content

Dan Akhirnya, Tumpah Sudah Semuanya


Tumpah sudah semua lelah, tumpah sudah semua kesah
Bendungan yang selama ini dipertahankan pun akhirnya roboh juga
Roboh, hancur, membuat alirannya semakin deras saja mengucur
Semakin deras, hingga akhirnya pun tak tahu hendak kemana harus kusenmbunyikan

Kecewa? Ingin marah? Yaaa.. memang seperti itu adanya
Ahh, atau mungkin tidak...
Mana mungkin aku bisa menyalahkan mereka yang telah lama memperjuangkan?
Mungkin karena aku yang tak pandai menjaga, atau mungkin aku yang terlalu sering memanjakan?
Entahlah… yang pasti aku hanya ingin menangis.
Menangis karena kecewa? Entahlah, air mata ini untuk apa….

Baiklah….
Mungkin sudah bukan waktunya lagi menyalahkan.
Bukankah tak seharusnya segala sesuatu hanya dilihat dari hasil?
Mereka sudah baik dalam berproses bukan?
Sudah!!! Terima saja…
Jika memang belum menjadi seperti kau inginkah, bisa jadi itu karena engkau sendiri yang belum menjadi apa mereka butuhkan.

Semoga esok lebih baik!
Terimakasih kehidupan, atas pelajaran yang engkau berikan hari ini
Yakin, esok akan lebih baik!!
Kehidupan, terimakasih kuhaturkan atas pesan yang telah engkau titipkan hari ini.
Semangat AMT hari ke dua!!!
AKTAMA AMT 2015

#Terimakasih pada pundak-pundak yang telah rela menopang
#Terimakasih pula kaki yang telah rela berlelah untuk melangkah
#Terimakasih pula untukmu yang selalu ada :)
#POSDM_BAKOH
#PSDM_FIGHTER BISA!!!
#Sukses_AMT 2015!!!
#Late Post!!! :P 

Surakarta, 12 September 2015
20:43 PM 
Cos Ma’arif H. L


Comments

Popular posts from this blog

Urgensi Lembaga Legislatif dalam Dinamika Politik Kampus

Seiring dengan makin dikenalnya istilah student governence di lingkungan kampus, tentunya akan menimbulkan pertanyaan-pertanyaan yang mendasar tentang apa sebenarnya student governance atau yang kita artikan sebagai pemerintahan mahasiswa. Disamping itu, pengkajian terhadap setiap tugas, peran dan fungsi dari tiap-tiap lembaga tersebut wajib kita ilhami dengan baik, sehingga sistem baku yang telah dibentuk dalam lingkungan kampus ini dapat berjalan secara dinamis dan sinergis dalam mewujudkan pemerintahan mahasiswa. Layaknya sebuah pemerintahan negara, “organisasi kemahasiswaan di perguruan tinggi diselenggarakan berdasarkan prinsip dari, oleh dan untuk mahasiswa”. Berangkat dari landasan tersebut, tentunya dapat kita simpulkan bahwa prinsip “dari mahasiswa, oleh mahasiswa, dan untuk mahasiswa” merupakan prinsip dasar dalam kehidupan mahasiswa. Untuk itu diperlukan suatu tatanan sistem organisasi mahasiswa untuk menjalankan prinsip-prinsip tersebut. Sistem student governe...

Yaa Muqollibal Qulub, Tsabit Qolbii 'ala Diinik

Ya, Rabb.. Bersama senja, Kau ketuk lagi hati ini. Hati yang tengah mencari arti dalam jalan yang sunyi. Kau getarkan kembali hati ini, ketika ia tengah nyaris mati tak berdetak. Kau hadirkan lagi memori itu, saat kami berada pada satu garis perjuangan yang sama. Kau ingatkan kembali pada sebuah janji yang sempat teruntai bersama tangis air mata dan doa. Yaa, Rabb. Tanpa kusampaikan lewat barisan kata pun, aku yakin, Kau mengerti apa yang ditanyakan oleh segumpal daging yang ada didalam raga ini. Aku mencintai Mu, namun bagaimana dengan ridho orang tua ku? Hendak kemana aku mencari jawaban atas kegelisahn hati ini? Aku ingin berjalan dijalan Mu. Sungguh, benar-benar ingin… Namun sungguh, aku tak tahu, hendak ku langkahkan pada persimpangn jalan yang mana langkah kaki ini. Aku hanya takut, aku salah dalam mengambil keputusan. Ketika jalan ini kau buka dengan lapang untuk menjadi jalanku untuk lebih mudah menggapai cintaMu, justru aku sia-siakan dan tutup rapat karena ketidaktah...

PPG Jalur Instan Mencetak Guru Profesional (?)

Hmm, lagi-lagi pingin membahas masalah PPG. Walaupun masalah PPG ini sudah pernah saya bahas di tulisan terdahulu dalam blog ini, boleh deh kita bahas lagi. Mumpung lagi panas :) Berbicara mengenai pengahapusan akta 4 per Juni 2014 bagi mahasiswa FKIP UNS, pasti erat hubungannya dengan isu PPG (Pendidikan Profesi Guru) yang menjadi momok dan pembicaran panas di kalangan mahasiswa FKIP. PPG merupakan pendidikan lanjutan bagi setiap mahasiswa lulusan Kependidikan maupun Non   Kependidikan yang ingin tersertifikasi menjadi guru profesional.  Menurut wacana, lulusan mahasiswa FKIP mulai Juni, 2014 tidak lagi mendapatkan akta 4 sebagai syarat mereka untuk mengajar. Lantas bagaimanakah nasib para lulusan FKIP di tahun 2015 dan setelahnya? Apakah cita-cita luhur mereka untuk dapat menjadi seorang pendidik dan mengabdi pada negeri harus pupus? Ternyata pemerintah menjawab tidak. Dengan dihapusnya akta 4, pemerinah telah menyiapkan gantinya dengan mengeluarkan kebijaan unt...