Bismillahirrahmanirrahiim..
Selama
kita hidup di dunia, tak mungkin bila kita tidak pernah dihadapkan pada lebih
dari satu pilihan yang memang sulit untuk kita putuskan manakah yang seharusnya
kita ambil. Berbicara tentang pilihan, akan selalu banyak pilihan yang akan
menghantarkan kita pada subuah kesempatan. Dan kesempatan inilah yang akan
menjadi salah satu syarat wajib untuk mendapatkan momentum. Dimana sebuah
momentum hanya akan tercipta ketika kita mendapatkan kesempatan dan mempunyai kesiapan
dalam saat yang bersamaan, begitu pula dengan momentum kesuksesan.
Berbicara
mengenai sebuah pilihan, hari ini aku pun tengah dihadapkan pada dua pilihan
yang sebenarnya tak ingin ku lepaskan keduanya. Ya, seperti yang akhir-akhir
ini aku tuliskan di blog ku ini, InsyaAllah 18 Maret 2015 aku akan ke Jepang
untuk mengikuti Call for Paper to HISAS 12th Japan 2015. Namun
ternyata, Allah Maha Baik, bulan ini Allah memberikan nikmat yang lebih. Sebuah
nikmat yang mengajakanku akan sebuah pengorbanan, keikhlasan, dan syukur atas
nikmat sekecil apapun yang telah Allah berikan.
Pagi
ini, aku mendapatkan SMS dari salah seorang sahabat, intinya aku masuk ke dalam
team debatnya. Dan yang lebih mengejutkan lagi, keputusan tersebut tanpa ada
proses tawar menawar. Tiba-tiba saja dia SMS bahwa namaku telah didaftarkan
untuk lomba debat kali ini. Duh, duh, duh… Pantesan aja kemarin sore ada salah
satu teman lagi (beda orang) yang SMS menanyakan nama lengkapku, ku kira untuk
daftar kepengurusan anggota SKI yang baru atau penulisan sertifikat pengurus SKI
periode lalu. Eh ternyata, hari ini aku baru ngeh kalo tanya nama lengkap
tujuannya untuk di daftarkan lomba debat.
Bbbbzzz…
Walaupun
kaget, tapi jujur, sebenarnya awalnya seneng juga sih, hehe.. Gimana enggak
coba, lomba debat ini nantinya beruntun. Lomba pertama adalah Lomba Debat
Nasional yang diadakan oleh UNS pada tanggal 13-15 Maret. Selanjutnya, pada
tanggal 20-23 Maret, nanti aka nada
lomba debat di Makasar, dan untuk bulan April akan Lomba debat dari IMAKIPSI,
tempatnya sih belum tahu, tapi yang jelas itu event keren. Haha..
Nah,
karena yang namanya team debat, harusnya (akan lebih baik) kalau solid dari
awal. Tapi ini permasalahannya, karena pada 20-23 Maret 2015 posisinya saya
masih di Jepang (InsyaAllah kalau jadi), otomatis saya tidak bisa mengikuti
lomba debat yang di Makasar ini. Nah, yang bikin galau adalah, lebih baik saya
tidak ikut dari awal (berarti cari pengganti sejak lomba pertama) atau saya
ikut yang lomba pertama, namun nanti untuk lomba ke dua dan ketiga digantikan
oleh orang lain. Nah, itu dia saya binguungg… Di satu sisi saya ingin mencoba
mengambil kesempatan, disisi yang lain saya juga tidak ingin kalau team debat
nya gonta-ganti, kalau bisa ya dari awal saja saya tidak ikut, biar mereka cari
anggota team yang lain, jadi nanti team nya bisa solid dari awal, ini
menyangkut nama baik prodi, fakultas, dan univ broo…
Hmm,
tapi entahlah.. sampai saat ini saya belum tahu mau kemana nasib lomba debat
ini. Biar didiskusikan oleh Syawal dan Amal dulu saja deh bagaimana baiknya.
Yang jelasss, saya mah yakin aja, apapun yang terjadi nanti, Allah sudah
mengatur scenario kehidupan setiap hambanya. Dah, serahkan saja semua sama
Allah. Allah lebih tahu apa yang terbaik untuk hambaNya. Yang penting, always
keep moving forward. Tetap berproses untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Semangat berproses kawan…. :D
Surakarta, 08 Februari 2015
22:15
Cos Ma’arif H. L
Comments
Post a Comment