Aku rindu
ketika sang mentari mulai menyembunyikan sinar. Menyeru pada jiwa-jiwa untuk
kembali pulang ke peraduan. Jiwa-jiwa yang terkadang telah lelah berjalan. Jiwa
yang telah jenuh untuk bermain peran dengan sang siang.
Terkadang
aku rindu pada sang petang. Yang hadirnya selalu saja menawarkan kedamaian.
Karena siang tak selalu menjanjikan peran. Ia tawarkan kebahagian, namun ia sanding
dengan penyesalan. Karena siang tak selamanya menjanjikan peran. Ia hadir
membawa makna kehidupan, namun ia balut dengan rasa kekecewaan. Karena terkadang,
siang tak selamanya bersahabat dengan sang petang. Mengaburkan harapan untuk
masa depan, karena kesalahan yang seharusnya tak dilakukan.
Ketika
siang memilih untuk meninggalkan, namun malam tetap tenang dan bersahabat. Menemani
dalam sebuah pencarian. Mengungkap makna akan pesan sang siang, yang katanya
membawakan pesan kehidupan. Dan ternyata memang benar, malam mampu menjelaskan.
Berbisik pada hati, menyeruak kedalam nurani.
Kini,
malam hadir untuk menjadi teman. Dan ternyata memang benar, malam selalu
hadirkan kerinduan. Kerinduan jiwa-jiwa pada pemilknya. Melabuhkan jiwa pada
senandung cinta untukNya. Melambungkan do’a sebagai harap dan pelipur lara. Semoga
malam mengantarkan pada pagi yang lebih terang, pada sebuah pengharapan.
Malam,
tetaplah disini, sejenak menemani. Sejenak, aku ingin bersembunyi dalam gelap.
Dan biarkan hati ini berpadu pada sang pemiliknya. Malam, tetaplah disini,
sejenak menemani. Karena ku ingin melebur dalam gelap tanpa harus senyap, bangun
dari ilusi tanpa harus pergi.
Hingga
akhirnya kini aku mengerti, mengerti akan sebenar-benarnya makna. Hakikat akan
siang dan malam. Ketika siang membawa luka demi sebuah pembelajaran, namun
malam membawa keikhlasan untuk perbaikan. Karena terkadang, bermain dengan
siang tak selalu menyenangkan, ia membawa pelajaran walau dengan balutan
penyesalan. Maka, ijinkan rembulan untuk menerangi hati yang kelam, agar ia
mampu menerima pembelajaran.
Surakarta, 25 Februari 2015
21:03 PM
Cos Ma’arif H. L
sip..keren...
ReplyDelete